Info HPFI

VCD, DVD, dan Blu-Ray "Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. 2" telah dirilis, segera dapatkan di toko-toko kaset terdekat. It All Ends Here...

Kamis, 24 Februari 2011

Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I Dinominasikan Untuk 5 Saturn Awards

The Academy of Science Fiction, Fantasy & Horror Films telah mengumumkan nominasi untuk Saturn Awards ke 37, mengakui film terbaik dan program televisi dari genre tertentu yang disebutkan. Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I, dalam kategori fantasi, telah menerima lima nominasi Saturn Award, termasuk Best Fantasy Film, best director untuk David Yates, best costume design, best make-up, dan best special effects. Semuanya dapat dilihat dibawah ini...


Best Fantasy Film
• Alice in Wonderland
• The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader
• Clash of the Titans
• Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1
• Scott Pilgrim vs. The World
• The Twilight Saga: Eclipse

Best Director
• Darren Aronofsky (Black Swan)
• Clint Eastwood (Hereafter)
• Christopher Nolan (Inception)
• Matt Reeves (Let Me In)
• Martin Scorsese (Shutter Island)
• David Yates (Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1)

Best Costume
• Colleen Atwood (Alice in Wonderland)
• Milena Canonero (The Wolf Man)
• Isis Mussenden (The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader)
• Jany Temime (Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1)
• Michael Wilkinson (Tron: Legacy)
• Janty Yates (Robin Hood)

Best Make-Up
• Howard Berger, Gregory Nicotero (Splice)
• Andrew Clement, Donald J. Mowat (Repo Men)
• Andrew Clement, Jennifer McDaniel, Tarra Day (Let Me In)
• Mark Coulier, Nick Dudman, Amanda Knight (Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1)
• Rick Baker, Dave Elsey (The Wolf Man)
• Lindsay MacGowan, Shane Mahan (Alice in Wonderland)

Best Special Effects
• Eric Barba, Steve Preeg, Karl Denham, Nikos Kalaitzidis (Tron: Legacy)
• Angus Bickerton, Barrie Helmsley (The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader)
• Tim Burke, John Richardson, Nicholas Ait’Hadi, Christian Manz (Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1)
• Chris Corbould, Paul Franklin, Andrew Lockley, Peter Begg (Inception)
• Ken Ralston, Tom Peitzman, David Schaub, Carey Villegas (Alice in Wonderland)
• Janek Sirrs, Ben Snow, Ged Wright, Daniel Sudick (Iron Man 2)

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari SnitchSeeker.

Bintang Harry Potter Tinggalkan Peran Remaja

Tanpa jubah Harry Potter dan kacamata bundar, Radcliffe tampak jauh berbeda dengan peran penyihir yang melambungkan namanya.

Dalam sebuah foto yang diambil dari filmnya yang akan datang berjudul 'The Woman in Black', wajah aktor 21 tahun itu tampak ditumbuhi bulu cambang. Ia juga sangat rapi mengenakan pakaian dewasa, dilengkapi dengan rompi berkancing, kemeja putih, dan dasi.

Radcliffe akan berperan sebagai tokoh Arthur Kipps dalam film ini. Kipps adalah seorang pengacara muda yang diperintahkan bepergian ke daerah terpencil Inggris untuk menangani dokumen-dokumen kliennya yang telah meninggal. Namun sesampainya di tempat tujuan, ia menjadi gelisah ketika mengetahui penduduk desanya disandera oleh arwah wanita yang berniat membalas dendam.

Naskah film itu ditulis oleh Jane Goldman, dan dibintangi antara lain oleh aktris Ciaran Hinds dan Janet McTeer. “Saya sangat antusias menjadi bagian dari 'The Woman in Black'. Naskah Jane Goldman ini ditulis dengan sangat indah, dengan unsur kelembutan dan menakutkan yang seimbang,” kata Radcliffe seperti dikutip dari dailymail.

'The Woman in Black' bukanlah peran dewasa pertama yang dilakoni Radcliffe. Ia pernah berperan sebagai Alan Strang dalam drama Equus karya Peter Shaffer di West End. Radcliffe bahkan sempat bermain di Broadway, di mana ia membintangi My Boy Jack, sebagai putra Rudyard Kipling yang bernasib tragis dalam Perang Dunia Pertama.

Sebelum film Harry Potter yang terakhir dirilis musim panas ini, Radcliffe akan kembali menapakkan kaki di Broadway untuk membintangi drama musikal 'How To Succeed In Business Without Really Trying'.

Ia akan berlakon sebagai peran utama J. Pierrepont Finch, pembersih jendela yang bekerja untuk mendongkrak karirnya di perusahaan, dengan bantuan sebuah buku panduan.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari VIVAnews.

Rabu, 23 Februari 2011

Pantauan Potter: "Metamorphagus, Shapeshifter Dalam Dunia Sihir"

Manusia yang bisa merubah wujudnya menjadi ‘sesuatu’ yang lain sudah ada dalam berbagai legenda dan cerita rakyat dari berbagai belahan dunia, termasuk dalam mitologi Yunani dan Romawi. Kemampuan seperti itu dikenal secara umum sebagai shapeshifting dan pelakunya disebut shapeshifter. Dalam dunia sihir Harry Potter ada dua jenis shapeshifter, yaitu Animagus dan Methamorphagus. Werewolf atau manusia serigala tidak termasuk karena perubahan fisik mereka terjadi tanpa kendali, Werewolf berubah wujud hanya pada saat bulan purnama dan mereka kehilangan kendali atas tubuh mereka. Werewolf yang bisa digolongkan sebagai shepeshifter mungkin Werewolf versi Stephani Meyer (Twilight Saga) dan Werewolf versi Charlain Harris (Sookie Stackhouse Chronicles). Jika Anda pernah membaca novel Harris atau menonton film seri adaptasinya, True Blood di channel HBO, selain Vampire dan Werewolf, ada juga jenis spesies yang khusus disebut sebagai Shapeshifter, salah satunya adalah karakter bernama Sam Merlotte.

Kembali ke Animagus dan Metamorphagus dalam dunia sihir, ada beberapa perbedaan antara keduanya, perbedaan yang paling mendasar adalah bahwa Animagi adalah bakat yang bisa dipelajari, sedangkan Metamorphagi adalah bakat alami. Jadi, seseorang bisa dilatih menjadi Animagus, tapi tidak bisa dilatih menjadi Metamorphagus.

Kali ini kita akan membahas Metamorphagus (Animagus sudah pernah dibahas di Pantauan Potter yang lain.) Jika Anda mendengar kata Metamorphagus, pasti Anda menyangka bahwa itu ada hubungannya dengan Metamorphosis. Ya, Anda tidak salah. Metamorphosis berasal dari kata dalam bahasa Yunani yaitu ‘meta’ yang berarti ‘berubah/perubahan’, dan ‘morph’ yang berarti ‘bentuk’, suku kata terakhir pada kata metamorphosis merujuk pada binatang. Metamorphosis memang digunakan untuk mendeskripsikan perubahan pada binatang, misalnya pada kupu-kupu dan belalang. Sementara kata Metamorphagus, terbentuk dari kata ‘meta’, ‘morph’, dan ‘magus’. Magus berarti sihir/penyihir. Jadi kata Metamorphagus bisa diartikan sebagai perubahan bentuk pada penyihir atau penyihir yang (dapat) berubah bentuk.

Seorang Metamorphagus mampu merubah bentuk fisiknya sekehendak hatinya, mereka juga mampu berubah menjadi bentuk apa saja yang mereka inginkan, termasuk berubah jenis kelamin. Perubahan tersebut bisa seluruhnya atau hanya perubahan sebagian, misalnya hanya merubah bentuk hidung, mulut, dsb. Keadaan emosional Metamorphagus juga berpengaruh terhadap kemampuan yang dimiliki. Misalnya Nymphadora Tonks yang kesulitan mengendalikan kemampuannya saat dia sedang tertekan akibat cintanya pada Remus Lupin serta kematian pamannya, Sirius Black.

Jumlah Metamorphagus sangat langka. Dan hanya dua Metamorphagus yang diperkenalkan pada kita, yaitu Nymphadora Tonks dan Teddy Lupin (anak laki-laki Nymphadora dan Remus Lupin.) Karena langkanya, kecil kemungkinan bahwa ada lembaga khusus untuk pelatihan para Metamorphagus. Kemungkinan besar mereka melatih sendiri kemampuan mereka mengendalikan diri. Jika Animagus harus mendaftar di Kementrian Sihir, Metamorphagus tidak diketahui harus mendaftar atau tidak. /Hedva. (Referensi: harrypotterwikia dan wikipedia tentang metamorphosis)

Selasa, 22 Februari 2011

Menbudpar Jamin Film Asing Tetap Diputar di Bioskop

Jakarta - Masyarakat dijamin tetap bisa menyaksikan film asing di bioskop Tanah Air. Pemberitaan mengenai pelarangan impor film masih belum pasti. Demikian disampaikan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, di Jakarta, Ahad (20/2).

Menurut Jero Wacik, isu ini timbul karena biaya pajak film nasional lebih mahal jika dibandingkan film impor. Sehingga perlu diperlukan langkah-langkah menyelamatkan film nasional dan memunculkan wacana menaikkan bea cukai film impor. Namun demikian importer film tidak perlu khawatir.

Jero Wacik membantah adanya miskoordinasi karena Kemenbudpar, Bea Cukai, hingga Motion Pictures Associated akan duduk bersama untuk mencari solusi terbaik. Masalah ini diharapkan selesai dalam satu bulan ke depan. Tapi di satu sisi, isu ini dapat memotivasi sineas dalam negeri untuk lebih berkarya.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari TvOne.

Sabtu, 19 Februari 2011

Hollywood Menghentikan Peredaran Filmnya di Indonesia, Apakah Hp7 Part. 2 Juga Tidak Akan Tayang?

Semua menantikannya, semua mempersiapkannya, tapi apakah yang akan dinantikan itu akan hadir? Dan apakah yang dipersiapkan akan berjalan dengan mulus?

Harry Potter and the Deathly Hallows, sebuah judul dari seri terakhir ‘Harry Potter’ yang filmnya dibagi menjadi 2 Part, dan kini, film Part ke 2 yang rencananya akan dirilis pada Juli 2011 ini sedang menjadi topik para Harry Potter Freaks, karena baru-baru ini telah beredar kabar yang menyebutkan bahwa industri film Hollywood menghentikan semua peredaran filmnya di Indonesia karena masalah biaya tambahan dari Dirjen Bea Cukai.

Semua terkejut, semua merasa kecewa akan adanya berita tersebut, kini para HPF sedang bertanya-tanya, apakah dengan ini artinya film terakhir dari seri ‘Harry Potter’ yang berjudul “Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. II” juga tidak akan ditayangkan di Indonesia? Bagaimana jika seandainya benar-benar tidak akan ditayangkan? Sungguh miris dan menyedihkan jika itu terjadi. Tidak usah membayangkan masa depan, saat ini saja, dalam daftar Coming Soon situs 21 Cineplex, tidak ada satu pun judul film luar negeri! Yang ada hanya judul-judul film Indonesia yang kebanyakan bertema horror tapi akhirnya menjurus kepada hal-hal yang bersifat dewasa.

Tindakan mereka menentang kebijakan baru dari Dirjen Bea Cukai yang membebankan bea masuk atas hak distribusi film impor. Karena menurut mereka itu adalah itu sesuatu tidak lazim dan tidak pernah ada di industri film manapun di dunia," kata Noorca Masardi, Juru Bicara 21 Cineplex, kepada DetikHot. Ia menjelaskan, sebelumnya ada 3 ketentuan produsen film asing yang ingin menayangkan filmnya di bioskop Indonesia. Pertama, mereka harus membayar bea masuk barang berupa copy pita film ke Indonesia. Pajaknya berupa PPh dan PPn sebesar 23,75 persen dari nilai barang. Kedua, setelah ditayangkan di bioskop, mereka harus membayar PPh (Pajak Penghasilan) dari keuntungan eksploitasi film mereka yang diputar di Indonesia. Dan ketiga, produsen film tersebut juga ada beban pajak tontotan terhadap Pemerintah Kota atau Kabupaten. Besarnya 10 sampai 15 persen dari keuntungan penjualan tiket. "Itu wajar. Sekarang yang tidak wajar adalah pemerintah membebankan pajak baru berupa bea masuk atas hak distribusi yang besarnya sama, 23,75 persen atas nilai barang. Ini tidak ada di negara mana pun," jelasnya. Itu berarti, selama Dirjen Bea Cukai masih memberlakukan pajak itu, Hollywood tidak akan mengedarkan produksi filmnya di Indonesia. "Ini akan selama-lamanya, selama pihak Dirjen Pajak tidak lunak," papar Noorca.

Apa yang akan terjadi jika seandainya itu benar-benar menjadi kenyataan? Orang Indonesia akan penasaran, akan melakukan apa saja demi menonton film favoritnya, termasuk membeli VCD/DVD bajakan, mendownload di Internet, atau bahkan bisa saja pergi keluar negeri hanya untuk nonton?

Lalu apa komentar dari para Harry Potter Freaks tentang kabar tersebut?

Pemerintah sekarang lagi rajin cari keuntungan. Dari BB belum cukup, sekarang dari film Hollywood. Kalau sampe film barat ga masuk sini, dampaknya bioskop hanya akan dibanjiri oleh film horror mesum yang herannya ga pernah ditanggapi serius oleh pemerintah sebagai salah satu alat perusak mental bangsa” (Haryadhi - Penyiar Radio Online 'Berisik Radio')

PEMERINTAH MATA DUITAN !!!!” (Safriyani Mourint - Facebook)

Pasti deh owner bioskop-bioskop pada teriak-teriak, satu langkah lagi menuju kehancuran bangsa, ga da abis-abisnya perturan konyol dibuat pemerintah, daripada gitu mending gedein pajak kendaraan pribadi biar orang-orang lari ke kendaraan umum, dijamin iklim di Indo ga sepnas ini sekaligus bantu mengatasi global warming.” (Angki Pratiwi - Facebook)

Menurutku si aneh banget.. Aku lebih milih film luar negeri yang berbobot daripada film-film Indo tapi tiap hari cuma nayangin genre horor ga jelas.. Huft...” (Fatimah Az-zahra - Facebook)

Menurut prediksi Sybill Trelawney atas nasihat dari Cassandra Veblatski, kondisi ini tidak akan bertahan lama, tidak cukup lama sampai perilisan HP DH Part. 2 bulan Juli nanti. Pemerintah kita akan segera sadar dan film luar akan kembali ditayangkan di Indonesia.” (Hedva Marius Black - Facebook)

Mengecewakan, seperti jaman penjajah aja..” (@fifi_yulinda - Twitter)

Indonesia akan menjadi negara terkatrok di dunia..” (@valentnuzz - Twitter)

Semakin jadi negeri tertinggal” (@ibnurahman - Twitter)

INDONESIA ADALAH NEGARA YANG PALING MENGERTI KEBAHAGIAAN RAKYATNYA!!” (@nonnabungsu - Twitter)

Itulah, beberapa komentar yang HPFI dapatkan dari orang-orang, dan semuanya menyatakan tidak setuju dengan kabar tersebut, begitu juga dengan saya, saya harap ini berakhir, saya harap pemerintah tidak egois untuk mengambil keputusan seenaknya tanpa memikirkan apa yang akan terjadi jika itu terjadi. Dan semoga Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. 2 akan tayang di Indonesia sesuai jadwal, yaitu tanggal 15 Juli 2011./ Rifky. A. F

Baca juga "Hollywood Menghentikan Peredaran Filmnya di Indonesia, Apakah Hp7 Part. 2 Juga Tidak Akan Tayang? (2)"

Kamis, 17 Februari 2011

Daniel Radcliffe Berusaha Yakinkan Penggemar

Los Angeles - Daniel Radcliffe percaya akan sulit bagi para penggemarnya melihatnya berakting, bukan sebagai Harry Potter. Daniel pun membuktikannya lewat film Woman in Black.

Aktor Inggris sudah siap meninggalkan citranya sebagai bocah penyihir. Musim panas ini film terakhirnya Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 siap tayang. Demikian mengutip femalefirst, Kamis (17/2).

"Itu salah satu tantangan besar, untuk membuat orang melihat dan menonton saya dalam karakter lain. Saya akan mencoba berbagai karakter lain,"

Ia pun siap bermain dalam Women in Black yang akan rilis 28 Oktober 2011. Seperti apa karakternya sebagai Arthur Kipps seorang pengacara handal, ditunggu saja.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari Inilah.com.

Rabu, 16 Februari 2011

Mobil 'Terbang' Harry Potter Dilelang

London - Anda penggemar film Harry Potter pasti mengenal mobil terbang jadul yang dipakai Potter dan sahabatnya? Kini mobil itu bisa saja Anda miliki, soalnya mobil itu tengah dilelang.

Adalah Peter Nelson, pemilik mobil tersebut yang memutuskan untuk melelang mobil yang aslinya sebuah Ford Anglia 105e deluxe di situs lelang eBay.

Seperti dilansir contactmusic, Rabu (16/2/2011) mobil itu selama ini ini berada di museum di Inggris.

Ford Anglia 105e deluxe telah terdaftar sebagai mobil antik di salah satu situs jual-beli eBay.

Tidak hanya mobil Ford Anglia 105e deluxe, ada 10 mobil antik lainnya yang dijual termasuk diantaranya DeLorean dan Batmobile.

Ford Anglia 105e deluxe yang ditunggangi George dan Ron Weasley dalam seri Harry Potter "Chamber of Secrets" pernah menyelamatkan Harry Potter.

Mobil antik itu dilengkapi mesin kapasitas 997cc dengan 2 pintu dan bisa
menampung 4 penumpang. Mobil tersebut hanya ada sebanyak 1.004.737 unit di dunia, diantaranya sudah hancur dimakan waktu.

Di film Harry Potter, mobil ini dimiliki oleh Arthur Weasley, ayah dari Ron Weasley. Mobil ini sudah dimodifikasi oleh Weasley sehingga bisa terbang.

"Saya berhasil mendapatkan mobil-mobil pada film yang terkenal. Banyak orang Amerika yang kagum saya bisa mendapatkan mobil-mobil ini, padahal museum kami tergolong kecil," ujarnya.

Nelson pun berani membandingkan museum mobil yang dimilikinya dengan museum-museum mobil di AS.

"Ada museum AS yang memiliki 1 atau 2 mobil terkenal, tapi tidak mendekati milik kami di Keswick. Setiap mobil yang saya miliki sangat unik dan memiliki nilai sejarah," ujarnya.

Mobil ini seperti dilansir BBC, sempat dicuri pada tahun 2005 lalu.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari Detik.com.

Selasa, 15 Februari 2011

Daftar Jadwal Rilis Internasional DVD & Blu-ray Deathly Hallows: Part I

Warner Home Video telah mengirimkan kepada SnitchSeeker daftar jadwal rilis untuk DVD/Blu-ray Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I di pasar internasional tertentu. Dapat ditemukan dibawah ini...



• 8 April -- Perancis, Belanda, Belgia
• 11 April -- Inggris, Ireland
• 12 April -- Denmark
• 13 April -- Finlandia, Norwegia, Swedia
• 14 April -- Spanyol
• 15 April -- AS, Jerman, Italia, Australia, Brazil, Mexico, Kanada, China
• 21 April -- Jepang

Sedangkan untuk di Indonesia, belum ada keterangan jadwal rilis yang pasti dari Vision Interprima Pictures.

Senin, 14 Februari 2011

Love in Wizarding World

Penyihir juga manusia. Dan tentu saja sebagai manusia ada dorongan untuk mencintai dan dicintai. Bagaimanakah kisah cinta para penyihir di dunia sihir


Meski dunia sihir dan dunia Muggle banyak perbedaan, tapi ada juga beberapa persamaan antara keduanya. Dan cinta adalah salah satu persamaan itu. Benar kata orang bahwa cinta itu bisa datang pada siapa saja, cinta tak memandang apakah seseorang adalah penyihir, Squib, Muggle, atau bahkan Veela dan Raksasa sekalipun. Seperti yang dialami beberapa penyihir yang nyatanya jatuh cinta pada Muggle. Sebut saja Merope Gaunt, Eileen Prince, dan Cho Chang (tidak banyak yang tahu bahwa akhirnya dia menikahi seorang Muggle).


Yang lucu dari dunia sihir adalah, sekolah sihir bukan hanya tempat mempelajari sihir tapi juga tempat mencari jodoh. Banyak pasangan yang memulai hubungan mereka di Hogwarts dan berakhir di pelaminan. Bukankah itu seperti Anda menikahi teman SMA Anda, lalu teman-teman SMA Anda menikahi teman-teman SMA Anda yang lain. Kita ambil contoh saja Arthur Weasley dan Molly Prewett, James Potter dan Lily Evans, Rodolphus Lestrange dan Bellatrix Black, Ted Tonks dan Andromeda Black, Lucius Malfoy dan Narcissa Black, Percy Weasley dan Penelope Clearwater, George Weasley dan Angelina Johnson, Harry Potter dan Ginny Weasley, Ron Weasley dan Hermione Granger, dan pasti banyak lagi yang lain.


Seperti Muggle, penyihir juga merayakan Hari Valentine. Saling memberi hadiah pada Hari Valentine rupanya juga dilakukan di dunia sihir. Tapi para penyihir harus waspada dengan pemberian orang di Hari Valentine, bisa saja hadiah itu telah dicampur dengan ramuan cinta. Profesor Lockhart pernah menyarankan agar pada Hari Valentine sebaiknya murid-murid meminta Profesor Snape mengajarkan cara membuat ramuan cinta. Tentu saja Profesor Snape tidak mengajarkannya. Tapi pada tahun keenam, Harry dkk mendapat pelajaran membuat ramuan cinta dari Profesor Slughorn. Amortentia, ramuan cinta yang salah satu bahannya adalah telur Ashwinder ini merupakan ramuan cinta paling kuat di dunia. Ramuan ini baunya berbeda pada setiap orang yang menciumnya, biasanya menggambarkan apa yang sedang disukai. Misalnya Hermione yang mencium aroma rumput segar yang dipotong, perkamen, pasta gigi, dan rambut Ron. Serta Harry yang mencium aroma sapu terbang dan sesuatu yang pernah diciumnya di The Burrow (yang ternyata adalah aroma rambut Ginny).


Tetap saja, sekuat apapun ramuan cinta, cinta tak dapat dibuat. Jika Anda menggunakan ramuan cinta pada pasangan Anda, Anda cukup beruntung jika setelah efeknya hilang, pasangan Anda tidak meninggalkan Anda. Atau Anda bisa terus memberikan ramuan cinta pada pasangan Anda dan selamanya hidup dengan cinta palsu dari pasangan pasangan Anda. Tapi percayalah suatu saat Anda akan lelah dengan semua itu. Apa yang terjadi pada Merope Gaunt adalah contohnya, Tom Riddle meninggalkannya setelah efek ramuan cintanya hilang, bahkan dia tidak peduli walaupun saat itu Merope sedang mengandung anaknya. Contoh lainnya, Anda pasti masih ingat bagaimana ramuan cinta dari Romilda Vane yang salah sasaran bisa membuat Ron menjadi terobsesi padanya dan nyaris tak ingat apa-apa lagi selain Romilda. Bagaimanapun juga, cinta sejatilah yang terbaik. /by Hedva.?

Minggu, 13 Februari 2011

Emma Watson Menghadiri Pesta Finch & Partners pre-BAFTA dan Mengkonfirmasi Menjadi Duta Lancome

Emma Watson menghadiri Finch & Partners Pre-BAFTA Party beberapa waktu yang lalu di London. Sementara pada acara tersebut, Emma mengkonfirmasi bahwa ia mendaftar sebagai jurubicara untuk Lancome makeup, dan akan mulai pemotretan pada bulan depan, oleh photographer Mario Testino. Bintang Harry Potter mengatakan ini tentang itu:

"Ini sangat menarik, saya tidak sabar untuk mulai shooting. Walaupun saya tidak banyak memakai make-up saya penggemar-berat produk Lancome, terutama maskara mereka."

Beberapa foto Emma di pesta pre-BAFTA dapat dilihat dibawah ini...






Berita ini HPFI Blog dapatkan dari SnitchSeeker.

Kucing 'Voldemort' Tunggu Pemilik Baru

Pusat penyelamat hewan di Southampton, Inggris, khawatir seekor kucing tidak akan pernah kembali diurus pemilik baru karena kemiripan dengan tokoh jahat Lord Voldemort dalam kisah Harry Potter.


Charlie dibawa oleh seorang perempuan setelah kucing itu terlunta-lunta namun telinganya terpaksa dipangkas dan hidungnya hilang setelah sinar matahari membuatnya menderita kanker kulit

Namun setelah operasi, dia tidak mendapatkan pemilik baru.

Lembaga penyayang hewan The Blue Cross Centre berharap seseorang akan membawa pulang Charlie yang dijuluki "Voldemog" karena penampilannya.

Staf lembaga penyayang hewan, Marie Loveridge mengatakan "Charlie sebenarnya kucing menggemaskan yang senang mengeong dan dipeluk."

"Suaranya lembut dan suka mengeong untuk minta diperhatikan," katanya.

"Sebenarnya dia juga tak punya masalah karena tak berdaun telinga atau hidungnya tidak sempurna. Dia masih mendengar dan mencium seperti kucing normal," lanjutnya.

"Charlie sangat suka bersama kita dan akan senang berada di sekitar kita setiap hari," tutur Loveridge dari lembaga penyayang binatang.

Kucing berwarna putih ini menderita kanker kulit dan lembaga itu menyarankan agar pemiliknya nanti melindungi kucing ini dari sinar matahari.


Lord Voldemort diperankan oleh Ralph Fiennes dalam film Harry Potter.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari BBC Indonesia.

David Heyman Membahas Adegan King's Cross, Prince's Tale, dan Yang Lainnya

Setelah beberapa waktu lalu David Heyman berbicara tentang film-film Harry Potter yang menerima Outstanding British Contribution To Cinema di penghargaan film BAFTA, sekarang ia berbicara dan memberikan sedikit bocoran untuk adegan di King's Cross dan segmen Prince's Tale dalam Harry Potter and the Deathly Hallows: Part II...

Pada King's Cross:

"Dalam adegan King's Cross, saya kira itu tidak bekerja dan itu sangat mengharukan. Kami benar-benar melakukannya sekali, dan kemudian kembali melakukannya sedikit karena kami perlu memperbaiki sesuatu, dan saya cukup senang kami melakukannya. Ini sangat tenang, adegan mengharukan, tapi saya pikir ini meninggalkan catatan utama seri."

Pada The Prince's Tale:

"Hanya kilas balik yang benar-benar bahwa orang akan berpikir ini adalah kilas balik Snape, ketika Harry masuk ke Pensieve untuk melihat cerita Snape, dan yang akan didefinisikan, tetapi akan sangat mengharukan."

Pada Part. 2:

"Yeah. Saya telah melihatnya, ada pemotongan, sangat-sangat sedikit. Tidak ada visual efek, tidak ada musik, tidak ada efek suara, dan itu benar-benar menarik. Tapi itu hari-hari awal dan film terus mengambil bentuk dan akan terus terbentuk selama berbulan-bulan berikutnya. Saya pikir ini akan menjadi ending yang sangat baik untuk seri, melakukan shooting panjang; kami shooting lebih dari 260 hari untuk yang 1 ini."

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari MuggleNet.

Jumat, 11 Februari 2011

Hp7 Part. 1 dan Emma Watson di Nominasi Nickelodeon Kids Choice Awards 2011

Baru-baru ini, ada sebuah kabar baru yang menyatakan bahwa Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. 1 masuk ke beberapa nominasi Nickelodeon Kids Choice Awards 2011, benarkah itu?

Ya, kabar itu memang benar, film Hp7 Part. 1 masuk ke KCA 2011 dalam nominasi kategori Favorite Movie, dan beberapa judul film menjadi saingannya dalam kategori ini seperti Alice in Wonderland, Diary of a Wimpy Kid, dan The Karate Kid, dan selain itu, Emma Watson, pemeran Hermione Granger dalam film Harry Potter juga masuk ke nominasi kategori Favorite Movie Actress bersama para aktris lainnya seperti Miley Cyrus, Ashley Judd, dan Kristen Stewart.

Berikut adalah nominasi lengkap yang telah HPFI Blog dapatkan dari situs KCA 2011...

FAVORITE TV SHOW
• Big Time Rush
• iCarly
• The Suite Life on Deck
• Wizards of Waverly Place

FAVORITE REALITY SHOW
• American Idol
• America’s Funniest Home Videos
• America’s Got Talent
• Wipeout

FAVORITE CARTOON
• The Penguins of Madagaskar
• Phineas and Ferb
• Scooby Doo! Mystery Incorporated
• SpongeBob SquarePants

FAVORITE TV ACTOR
• Joe Jonas
• Nick Jonas
• Cole Sprouse
• Dylan Sprouse

FAVORITE TV ACTRESS
• Miranda Cosgrove
• Miley Cyrus
• Selena Gomez
• Victoria Justice

FAVORITE TV SIDEKICK
• David Henrie
• Jennette McCurdy
• Noah Munck
• Brenda Song

FAVORITE MOVIE
• Alice in Wonderland
• Diary of a Wimpy Kid
• Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. 1
• The Karate Kid

FAVORITE MOVIE ACTOR
• Jack Black
• Johnny Depp
• Dwayne Johnson
• Jaden Smith

FAVORITE MOVIE ACTRESS
• Miley Cyrus
• Ashley Judd
• Kristen Stewart
• Emma Watson

FAVORITE ANIMATED MOVIE
• Despicable Me
• How to Train Your Dragon
• Shrek Forever After
• Toy Story 3

FAVORITE VOICE FROM AN ANIMATED MOVIE
• Tim Allen (Toy Story 3)
• Cameron Diaz (Shrek Forever After)
• Tom Hanks (Toy Story 3)
• Eddie Murphy (Shrek Forever After)

FAVORITE BUTTKICKER
• Steve Carell
• Jackie Chan
• Robert Downey Jr
• Will Farrell

FAVORITE MALE ATHLETE
• Peyton Manning
• Shaquille O’Neal
• Michael Phelps
• Shaun White

FAVORITE FEMALE ATHLETE
• Danica Patrick
• Lindsay Vonn
• Serena Williams
• Venus Williams

FAVORITE MUSIC GROUP
• Big Time Rush
• Black Eyed Peas
• Jonas Brothers
• Lady Antebellum

FAVORITE FEMALE SINGER
• Miley Cyrus
• Selena Gomez
• Katy Perry
• Taylor Swift

FAVORITE MALE SINGER
• Justin Bieber
• Jay-Z
• Bruno Mars
• Usher

FAVORITE SONG
• Baby (Justin Bieber ft. Ludacris)
• California Gurls (Katy Perry ft. Snoop Dogg)
• Hey, Soul Sister (Train)
• Mine (Taylor Swift)

FAVORITE BOOK
• Diary of a Wimpy Kid Series
• Dork Diaries
• Vampire Academy Series
• Witch and Wizard Series

FAVORITE VIDEO GAME
• Just Dance 2
• Mario vs. Donkey Kong: Mini-Land Mayhem
• Need for Speed: Hot Pursuit
• Super Mario Galaxy 2

Selamat untuk semua nominator yang terpilih!

Kamis, 10 Februari 2011

David Heyman Berbicara Tentang Film-Film Harry Potter Yang Menerima Penghormatan dari BAFTA Film Awards

Produser David Heyman berbicara untuk BBC News beberapa hari sebelumnya tentang penghormatan film-film Harry Potter di Sunday's Orange British Academy Film Awards for Outstanding British Contribution to Cinema, dimana ia dan penulis J.K. Rowling akan menerimanya. Dapat dilihat dibawah ini dan videonya juga dapat dilihat disini...

Kami telah membuat film selama 10, 11 tahun sekarang dan seluruh perjalanannya benar-benar fantastis. Tapi untuk mendapatkan pengakuan BAFTA adalah sesuatu yang luar biasa, tak terduga dan kejutan. Kita tidak membuat film untuk warisan. Kami membuat film untuk membuat film terbaik. Yang paling penting adalah bahwa para penonton menikmatinya. Sejauh ini tampaknya mereka semua menikmatinya. Fakta bahwa kita mendapatkan penghargaan seperti penghargaan Michael Bokon adalah suatu penghormatan besar dan sesuatu yang dianggap para kru dan pemain adalah sebuah harta. Tapi ini benar-benar lapisan gula pada kue.

Kami melihat orang-orang tumbuh lebih dari 10 tahun Harry Potter dan mempelajari mereka. Sudah seperti tempat banyak pelatihan untuk mereka. Jadi mudah-mudahan mereka akan terus bekerja dan tumbuh dalam industri. Saya berpikir bahwa bekerja pada film-film menghasilkan bakat baru dan berharap kami sudah bagian dari itu.

Saya pikir dalam beberapa hal kami telah tumbuh sebagai efek visual yang telah berkembang. Anda melihat efek visual dalam film pertama dan terus terang mereka agak kental. Anda dapat melihat kualitas efek visual telah membaik, sehingga mereka menyempurnakannya dalam film-film kita. Dan saya pikir dalam hal efek visual Inggris khususnya, kami sudah menjadi bagian dari pertumbuhan dan pengembangan.

Harry Potter itu unik. Saya yakin saya tidak akan pernah menjadi bagian dari apapun yang seperti itu lagi. Dimana akan ada pengalaman unik dan spesial dalam hidup saya dan karir saya, Saya yakin. Saya berharap. Tapi tidak akan ada yang seperti Potter. Jika sesuatu datang lagi suatu saat dan saya cukup beruntung untuk menjadi bagian didalamnya, saya akan meraihnya dalam sekejap. Tapi saya rasa itu tak mungkin. Untuk saya, telah terlibat dengan itu sejak 1997. Saya menghargainya 14 tahun terakhir ini. Itu menakjubkan.

Selain itu, beberapa foto dari pengaturan tempat duduk didalam Royal Opera House, dimana penghargaan film BAFTA akan diselenggarakan, yang dirilis beberapa hari sebelumnya. Paling menonjol diantara mereka adalah tempat Emma Watson, sehingga mengkonfirmasikan kehadiran aktris pemeran Hermione Granger dalam acara ini. Gambar tersebut dapat dilihat dibawah ini...



Berita ini HPFI Blog dapatkan dari SnitchSeeker.

Minggu, 06 Februari 2011

(UPDATE) Warner Bros Telah Mengumumkan Tanggal Rilis dan Cover DVD dan Blu-ray Hp7 Part. 1

Baru-baru ini, Warner Bros akhirnya mengumumkan tanggal rilis DVD dan Blu-ray Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. I di Inggris dan Amerika Serikat, dan WB juga telah meluncurkan gambar cover DVD dan Blu-ray Hp7 Part. 1, dua-duanya menampilkan trio Harry, Ron, & Hermione, beberapa gambar cover dapat dilihat dibawah ini...









Harry Potter and the Deathly Hallows - Part 1” berisi beberapa fitur khusus berikut ini:

3-Disc Blu-ray Combo Pack includes:

• Exclusive Sneak Peek of a scene from the highly anticipated upcoming film Harry Potter and the Deathly Hallows - Part 2
• Maximum Movie Mode - Join host Jason Isaacs (Lucius Malfoy), and other members of the cast and crew, on an interactive journey through Harry Potter and the Deathly Hallows – Part 1. Plus, revisit important moments from the previous films to prepare for the final battle that takes place in Harry Potter and the Deathly Hallows - Part 2.
• Dan, Rupert and Emma's Running Competition - While filming the escape scene from the Snatchers in Swinley Forest, Dan, Rupert and Emma engage in a little competition of their own. With colorful commentary by Director David Yates, see the competitive spirit on set and this hilarious rivalry between the three leads.
• The Seven Harrys - See how Daniel Radcliffe recreated the personalities of the different characters that transform into Harrys in the hilarious Privet Drive scene.
• On the Green with Rupert, Tom, Oliver and James – Accompany Rupert Grint (Ron Weasley), Tom Felton (Draco Malfoy), Oliver Phelps (George Weasley) and James Phelps (Fred Weasley) for a round of golf and get a glimpse into their 10-year friendship that developed while making the Harry Potter films.
• The Wizarding World of Harry Potter Promotional Trailer - Join Daniel Radcliffe, Rupert Grint, Emma Watson and other cast members from the Harry Potter films on their first visit to the Grand Opening of The Wizarding World of Harry Potter.
• Additional Scenes
• Harry Potter and the Deathly Hallows Part 1: Behind the Soundtrack
• Standard Definition DVD of the feature film
• Digital Copy of the feature film

DVD Includes:
• Additional Scenes

DVD & Blu-ray Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. 1 akan dirilis di Inggris pada tanggal 11 April 2011, dan di Amerika Serikat akan dirilis pada 15 April 2011.

UPDATE: Warner Bros telah merilis sebuah trailer untuk DVD/BLU-RAY Hp7 Part. 1, dapat dilihat dibawah ini...



Berita ini HPFI Blog dapatkan dari SnitchSeeker.

Jumat, 04 Februari 2011

Film - Film Harry Potter Menerima BAFTA Outstanding British Contribution to Cinema

The British Academy of Film and Television Arts akan memberi kehormatan untuk film-film seri Harry Potter pada Minggu, 13 Februari mendatang di Orange British Academy Film Awards for Outstanding British Contribution to Cinema. Penulis J.K. Rowling dan produser David Heyman akan menghadiri BAFTA untuk memilih penghargaan bergengsi. David, dan para bintang, Daniel Radcliffe, Rupert Grint, dan Emma Watson mengomentari pengakuan tersebut.


Produser David Heyman mengatakan: Atas nama lebih dari 2000 orang yang bekerja di depan dan belakang kamera pada setiap film Harry Potter saya ingin mengatakan bagaimana kita diberi kehormatan untuk menerima penghargaan ini. Dan terima kasih untuk Jo Rowling yang telah mempercayakan kepada kami untuk membawa buku yang luar biasa kedalam layar.

Daniel Radcliffe yang memerankan tokoh utama, Harry Potter, mengatakan, “Saya senang bahwa film Harry Potter dihormati dengan penghargaan ini. Saya menyukai setiap menit pembuatan film ini dan untuk saya pahlawan sesungguhnya adalah para kru dan tim besar yang telah membuat delapan film – penghargaan ini merupakan bukti kerja mereka yang luar biasa.

Rupert Grint yang memerankan Ron Weasley menambahkan, “Terima kasih banyak BAFTA untuk pernghargaan menakjubkan ini. Kami telah menghabiskan setengah hidup kami untuk membuat film ini dan sangat bangga dengan kebahagiaan mereka telah memberikan penggemar dan kontribusi yang telah mereka buat untuk bioskop Inggris.

Emma Watson yang bermain sebagai Hermione Granger mengatakan, “Ini adalah kehormatan besar! Saya sangat bangga menjadi bagian dari tim yang luar biasa di depan dan belakang kamera yang membuat film ini. Terima kasih untuk Jo Rowling karena telah menulis buku yang begitu indah, untuk David Heyman yang menggembalakan kami semua selama sepuluh tahun terakhir dan untuk semua penggemar setia yang telah bersama kami selama ini.

Penerima sebelumnya Outstanding British Contribution to Cinema termasuk Pinewood & Shepperton Studios, dan aktor Kenneth Branagh (Gilderoy Lockhart dalam Chamber of Secrets).

Selain itu, Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I dinominasikan dalam dua penghargaan BAFTA 2011, termasuk Best Special Visual Effects dan rambut dan make-up. aktris Harry Potter Helena Bonham Carter (Bellatrix Lestrange) dan Miranda Richardson juga masuk ke nominasi Best Supporting Actress untuk peran mereka di The King's Speech dan Made in Dagenham, masing-masing.

Berita ini HPFI Blog dapatkan dari SnitchSeeker.

Dua Bulan Kemudian [FANFIC]

Oleh: Rosaning Harum Mediansari
Ditulis untuk Epilogue Writing Contest HPFI
===============================

Harry, Ron, Hermione dan Ginny duduk di ruang utama rumah keluarga Weasley, menatap setumpuk undangan. “Aku tidak menyangka kalian akan menikah secepat ini”, kata Harry sambil membolak - balik undangan, seperti ada sesuatu yang salah.
Ron dan Hermione hanya saling menatap lalu tersenyum, “Entahlah”, mereka berdua mengangkat bahu.

“Padahal kalian berdua yang lebih dulu berciuman, ha..”, kata Gorge pada Ginny dan Harry. Keduanya tersentak, saling pandang lalu mengalihkan pandangan dengan cepat.
Ginny cepat mengalihkan pusat perhatian, “Kenapa foto kalian diundangan ini tidak bergerak?”. Pertanyaan Ginny membuat Harry sadar tentang suatu kesalahan yang dicarinya dari tadi.
“Karena itu undangan muggle biasa”, jawab Ron. Yang lain jadi bertanya – tanya.
“ Jadi, kami berdua sudah memutuskan akan mengadakan acara pernikahan yang 100% secara muggle, non sihir”, Hermione menjelaskan.” Semua tamu undangan, muggle atau penyihir akan hadir di ruang yang sama. Semua kelengkapan dibuat dengan alat dan tangan manusia, semua foto tidak bergerak,..”
“Memangnya Mom dan Dad setuju?”, potong Ginny
“Dad? Oh jangan ditanya. Kau tahu sendiri dia seperti apa, Dad akan menikmatinya”, jawab George.
Lalu Mrs.Weasley?”, tanya Harry.
“Mom bilang, ini adalah penghormatan bagi Hermione, karena ia akan segera menjadi keluarga penyihir, bukan lagi keluarga muggle, maka tidak ada salahnya bila momen pergantian itu kita adakan secara muggle. Lagipula ini jarang terjadi”, jawab Ron sambil tersenyum memaksa.
“Nah kalian sudah paham? Jadi aku minta tolong kalian untuk menyebar undangan-undangan ini. Harry untuk orang-orang di kementrian, Ginny mengantar undangan ke Hogwarts dan George untuk kenalan kita di Diagon Alley. Sementara aku dan Ron akan mengantar surat ini kepada beberapa keluarga dekatku dan keluarga dekat Ron, sekalian memperkenalkan diri. Sisanya akan diantar lewat Pos. Ingat sejak mengantar undangan pun tidak ada sihir. Sapu terbang, apparate bahkan burung hantu tidak diijinkan”, Hermione tersenyum.
“Sekarang aku mohon kalian tulis nama kalian disini”. Harry, Ginny dan George menuliskan nama mereka di perkamen kecil yang sudah bertuliskan nama Ron dan Hermione.
“Ingat saat kita mendirikan Laskar Dumbledore? Perkamen ini juga sudah dimantrai, hanya saja mantra yang sekarang lebih kuat dan akan berdampak kutukan yang lebih parah jika kalian nekat menggunakan sihir. Jadi tolong patuhi Instruksinya”
“Apa kau sudah gila?”, Ginny menatap Hermione aneh.
“Hermione hanya terlalu bersemangat”, jawab Ron.
“Dan mungkin kerasukan Fred”, tambah George.
“Ada lagi seseorang yang akan aku perkenalkan. Dia sudah menunggu diluar, dan dia seorang muggle. Sebaiknya kalian tebiasa tidak memakai sihir dari sekarang. Karena dia yang akan mengurus segala keperluan pernikahan kami, kita akan sering bersama”, Hermione mengeluarkan Handphone dan mengetik sesuatu.
“Sejak kapan Hermione punya benda itu?”, tanya Ginny.
Sesaat kemudian seorang wanita muda berpakaian rapi dan elegan masuk ke ruangan, ”Selamat siang Mr. Weasley dan Miss Granger, serta para Bridesmaid. Perkenalkan saya Rosa, Professional event organizer yang ditunjuk oleh Hotel Bateaux London untuk memastikan penyelenggaraan pesta pernikahan Mr. Weasley dan Miss Granger berjalan sempurna dan penuh keajaiban”.
“Setahuku kita dilarang membuat kejaiban (magic),” sela George.


****
Meski acara pernikahan Ron dan Hermione diadakan selayaknya muggle, toh akhirnya tetap melibatkan sihir juga. Sekeliling hotel Bateaux London disebar mantra anti apparate dan perlindungan terhadap sihir hitam. Mengingat banyaknya penyihir dan muggle yang datang, kerahasiaan sihir harus tetap terjaga, jangan sampai tiba-tiba ada penyihir berapparate didepan seorang muggle.
Pesta pernikahan itu sangat istimewa. Meski banyak tamu yang datang denagan jubah pesta, namun sepertinya tidak ada yang terlalu peduli. Para tamu dibawa menyusuri sungai Thames sebelum berlabuh di dermaga pribadi hotel Bateaux.
Hermione berada didalam ruang pengantin wanita bersama dua orang periasnya. Ketika tiba-tiba Kreacher muncul membawakan kue besar bertuliskan ‘Happy Wedding Harry Potter’s Friend’. Dua orang perias langsung berteriak – teriak dan melemparkan barang – barang ke arah kreacher. Kreacher malah mendekati mereka dan bersiap memberikan serangan balasan. Kedua perias itu semakin ketakutan dan berlari ke arah pintu. Sebelum mereka sempat keluar dan menyebarkan kedatangan Kreacher, Hermione melepaskan mantra immobulus lalu meng-confundus mereka berdua.
Kedua perias itu keluar dari ruang pengantin dengan tenang. Kemudian masuklah Ron dan George dari ruang sebelah. Hermione tentu saja telah mendapatkan kutukannya. Wajahnya muncul membengkak dan berkedut-kedut. Beberapa menit sekali ia memuntahkan rumput berlendir. Melihat itu Kreacher tiba-tiba berdisapparate.
“Kreacher datang, mereka berteriak, aku harus menghentikan mereka berdua”, Hermione bercerita sambil ingin menagis.
Lalu tiba – tiba Rosa juga memasuki ruangan untuk memuji penampilan calon pengantin wanita. “Oh Tuhan!Apa yang terjadi?! Siapa ini? Kenapa wajahnya berkedut? Aaa.. Dia memuntahkan rumput?!”, Rosa terhuyung ke belakang nyaris pingsan menabrak George dibelakangnya.
“Tenanglah, kau akan memberitahu seluruh tamu jika berteriak. Aku rasa dia mempelaiku, Hermione Granger”, jawab Ron.
“Tidak mungkin”, Rosa lemas, ”Semua ini, yang aku persiapkan, akan hancur tanpa mempelai wanita. Ini tugas pertamaku, dan apa yang kalian lakukan? Hancurlah karirku!”, Ia berteriak.
“Sudah kubilang jangan berteriak, Dia hanya melakukan sedikit sihir, lalu terjadilah kutukan itu. Dia sendiri yang menyuruh kami menulis nama kami di perkamen yang akan mendeteksi jika kami melakukan sihir”, jawab George.
“Hentikan omong kosongmu soal sihir”, Rosa menunjuk wajah George.
“Ini bukan omong kosong. Tapi aku tidak bisa menunjukkan sihirku sekarang kalau tidak ingin seperti Hermione. Dan asal kau tahu diluar sana, tamu berjubah adalah penyihir”, Fred menunjuk pintu. Rosa bergidik ngeri.
“Terserah, kalau memang benar begitu, bawa seorang penyihir untuk menormalkannya”
“Tidak”, Hermione menyela. ”Kutukan ini tidak bisa disihir hilang begitu saja. Aku harus ke St. Mungo. Paling cepat dirawat sehari whueek”, ia memuntahkan rumput. “Pernikahanku tidak boleh hancur”
“Ya, ini proyekku tidak boleh hancur”, tambah Rosa.
Hermione mengangkat wajahnya yang berkedut, menegaskan diri, “Fred cari Harry dan Ginny, bawa mereka ke Diagon Alley untuk mendapat alat dan bahan membuat polyjus. Ingat berapparate diluar hotel. Rosa kita harus bertukar whueek..”, muntah lagi, “pakaian”.
“Kau serius?”, Ron bergidik ngeri
“Ya, kau juga bertukar pakaiandengan George, aku tidak mau kau menikah dengan Rosa, Cepat lakukan!”, perintah Hermione tegas.
15 menit kemudian semua bahan sudah terkumpul. Ron, Harry, Ginny, George dan Rosa menunggu hermione menuggu bekerja membuat polyjus. Setelah selesai, dimasukkan rambut hermione dan Ron, kemudian diminum George dan Rosa. Saat mereka berdua bertransfigurasi tiba-tiba masuk pendeta yang akan menikahkan Ron dan Hermione. Melihat proses transfigurasi itu seketika pendeta itu pingsan.
Hermione berpikir cepat lalu menambahkan sehelai rambut ke dalam cangkir Polyjus. Rambut sang pendeta dan memaksa Harry meminumnya.
Upacara pernikahanpun dilaksanakan. Meski terlambat 5 menit dari jadwal, tidak ada yang mempermasalahkan, bahkan ketika pendeta membacakan deklamasi dan menikahkan dengan terbata-bata, Ron dan Hermione yang menjawab dengan ragu-ragu, bahkan ciuman pertama yang tidak tega dilihat oleh pendeta maupun Ginny sebagai pendamping wanitanya. Selebihnya semua berjalan lancar.
“Pernikahan dengan cara muggle benar-benar melelahkan”, kata Ginny pada Harry.
“Bukankah lebih baik kita menikah seperti Bill dan Fleur saja”,  kata Harry
“Apa aku dilamar”, Ginny tersenyum.


***
Hermione ke St.Mungo bersama Ron, dirawat sehari, kemudian menikah lagi di sebuah gereja kecil di London, hanya disaksikan Harry, Ginny dan Rosa keesokan harinya. Sebulan kemudian George juga menikah. Dengan seorang muggle, pasangan pernikahan palsunya, Rosa. Setahun kemudian Harry dan Ginny juga menikah di rumah keluarga Weasley, dibawah tenda yang ditegakkan dengan sihir dan Kreacher sebagai koki utama.

======================
Tentang penulis:
Rosaning Harum Mediansari adalah member HPFI dari kota Jember, Jawa Timur. Mahasiswi penggemar Harry Potter ini pertama kali berpartisipasi dalam lomba yang diadakan HPFI, dan mujur nasibnya karena karyanya 'Dua Bulan Kemudian' berhasil memenangkan kontes menulis epilog ini. Karya ini sekaligus juga fanfic pertama Rosa yang dimuat di HPFI Blog. Bagaimana perasaan Rosa bisa memenagkan EWC?
"Ya pastiny seneng banget, karena karyaku dihargai. Apa lagi membuat cerita ini perjuangan banget, begadang dua malam karena udah deket deadline", kata Rosa. Sebagai pemenang EWC, Rosa berhak mendapat sebuah marchandise Harry Potter senilai Rp 30.000, 00 dari HPFI.

Jiwa yang Kembali [FANFIC]

Oleh: Helen Putriana Shary
Ditulis untuk Epilogue Writing Contest HPFI
===============================

James kecil masih belum cukup mengerti tentang geliat apa yg sedang dirasakan oleh sosok kesepian yg menjaganya sepanjang hari. Dia masih terlalu naïf untuk mengerti hal yg bernama cinta, dan karena itulah  James hanya bisa memeluk erat Harry saat ia merasa ayahnya itu sedang sangat kacau.
“Ayolah ayah, kita tidak boleh terlambat mengunjungi bibi Hermione. Dia punya adik bayi dan aku ingin melihatnya”, ajak James pada Harry yg sibuk menyapukan lapisan salju tipis dari atas pusara James dan Lily Potter dengan telapak tangannya.

            “Sebentar lagi nak. Apakah jagoan kecilku ini tidak merindukan ibu?” kata Harry sambil mengacak rambut anak kesayangannya itu.
            “Wah.. aku hampir lupa. Kalau begitu, ayo jalan ayah.” James menyeret Harry beberapa centi dari tempatnya.
James meminta Harry untuk menyihir serangkai bunga lagi. Kali ini dia ingin bunga tulip  dan mawar warna-warni untuk diletakkan diatas pusara ibunya, Ginny Weasley.
            “Seperti ini? Bagus tidak untuknya?” tanya Harry yg baru saja mengkomfirmasi permintaan James.
            “Ya. Aku suka. Ini cantik seperti ibu.” Jawabnya sembari mengelus bunga mawar tosca yg terpampang di atas pusara.
            “Kalau begitu, mari peluk ayah.”
Seperti halnya Harry, James pun merasa sedikit mual untuk diajak ber-apparate. Dia harus selalu mengulum permen mint agar jas Harry tidak berceceran muntah lagi seperti pertama kali dia mengajak James ber-apparate. “Zupp!” seketika itu Harry dan James meninggalkan Godric’s Hallows.
“Namanya Rose.” kata Hermione sambil tersenyum kepada James yg asik mengelus pipi bayi yg juga asik bergelut dengan boneka-boneka kecil, didalam box bayi disampingnya
            “Bibi.. adik bayinya cantik sekali, pantas saja bibi dan paman Ron sangat menyayanginya.” balasnya.
Hermione hanya tersenyum sambil sesekali mengelus dahi James. Diluar sana Ron sangat antusias menceritakan detik-detik paling menegangkan saat dia melihat langsung proses kelahiran anak pertamanya itu kepada Harry. Tak lama kemudian James menyambung obrolannya.
            “Bibi, apakah dulu ibu mencintaiku seperti bibi mencintai adik bayi?”
            “Tentu saja, sayang. Ibumu begitu mencintaimu melebihi siapapun.” Jawabnya setelah menghela sedikit nafas haru.
            “Tapi bibi, mengapa ibu meninggalkan aku dan ayah? Apa aku melakukan hal nakal sehingga dia pergi dan tidak menemuiku lagi? Tanya James yg penasaran.
            “Tidak. Kau itu anak yg baik, James. Tuhan memanggilnya saat dia melahirkanmu, dan itu pasti merupakan salah satu rahasia Tuhan untuk memberimu kehidupan yg jauh lebih baik. Kau mengerti, sayang?”
James hanya mengangguk. Dia anak yg cerdas dan tangguh, karena itulah Hermione tanpa ragu memberikan penjelasan yg sudah sepantasnya James terima.
Harry dan James sudah pergi. Setelah memastikan kalau Rose sudah terlelap, Hermione menghampiri Ron yg sedang merangkai manik-manik dengan tongkatnya. Sejak dia menjadi seorang ayah dari bayi perempuan, setiap sore hingga larut malam Ron selalu meluangkan waktu untuk membuat berbagai accecoris dari manik-manik untuk dikenakan putrinya. Dia beranggapan bahwa putrinya harus terlihat lebih cantik dan feminine daripada anak-anak perempuan lainnya.
“Sayang, apakah kau tidak lebih baik mnggunakan mantra untuk membuatnya lebih cepat selesai?” Tanya Hermione yg mulai berpikir bahwa Ron dan kekonyolannya telah bersatu kembali.
“Oh, tidak.. tentu tidak! Aq tidak mau manik-manik ini masuk ke lubang hidungku lagi. Aku sudah mencobanya berkali-kali, sayang, tapi selalu gagal.” jawab Ron dengan ekspresi trauma.
“Kalau begitu kenapa kau tidak berguru saja kepada Luna? Dia sering memantrai manik-manik untuk kalung penangkal nargle-nya, kan?” ujar Hermione
 “Yah.. Briliant! Ide yg hebat, sayang.”
London sedikit macet pagi ini. Harry tidak lagi mengajak James ber-apparate karena tempat tujuan mereka kali ini masih di lingkungan muggle,karena itulah dia mengendarai mobil peninggalan Pamannya, Vernon, untuk mengantar James ke tempat kursus Pianonya. Ini adalah kali kedua Harry mengantar James pergi kursus, setelah tiga bulan lebih James kursus piano. Karena biasanya harry sibuk di kantor Auror sehingga ia harus membiarkan James diurus oleh Mrs.Figg sampai dia pulang kerja. Seperti biasa, Harry selalu menasehati James untuk tidak menceritakan tentang ‘dunia’ mereka kepada siapapun di tempat kursusnya. Di tempat kursus James dikenal cepat tanggap terhadap arahan dari guru kursusnya dan juga memiliki banyak teman, tetapi tetap saja ada teman yg tidak senang dengan keadaan James.
“Hei James, dimana ibumu?” olok anak lain yg menjulukinya James Potter ‘si piatu’. James selalu diolok-olok oleh segerombolan anak jahil di tempat kursus saat gurunya pergi sebentar keluar kelas.
“Hei Calr, ibuku masih di surga. Dan sebentar lagi dia akan menyuruh teman baiknya untuk menggantikannya sementara. Kau dengar itu, Carlose Destroy?!” Jawab James polos dengan sedikit kekesalan. Anak lain terus-menerus menertawakannya. Sampai benar-benar tidak mampu menguasai emosinya lagi hingga tiba-tiba wajah Carlose ditumbuhi bisul-bisul besar yg meletus-letus seperti kembang api yg menyiprat kemana-mana. Teman-teman Carlose pun menjerit dan bubar berlarian karena takut. Tak lama kemudian Ms.Isabelle masuk dan menenangkan kegaduhan di kelas pianonya, segera dia menghampiri Carlose yg terlihat sangat kacau.
“Carl, ada apa dengan wajahmu? Mari miss antarkan kau ke dokter.” Tanya Isabelle sambil mengajak muridnya itu.
“Aku tidak mau ke dokter, mereka memegang jarum. Ini semua perbuatan James, dia menatapku dan tiba-tiba wajahku menjadi begini.” Jawab bocah itu.
“Tidak miss, aku tidak melakukan apapun. Dia yg daritadi mengejek dan menertawakanku. Ini semua karena ulahnya sendiri. Aku bersumpah, aku tidak melakukan apa-apa..” tapis James yg merasa tidak bersalah. Sejenak perhatian Isabelle tertuju pada James, dia merasa ada hal yg tidak biasa didalam diri James.
“Tenang semua. Miss tidak ingin ada kekacauan disini, miss akan mengantar Carlose ke dokter. Vinny, bantu miss untuk memberi tahu org tua Carl, telfon mereka, nomor ponselnya ada di atas meja miss. Dan kau James, temui miss setelah kelas selesai.” perintah Isabelle.
James yg masih bingung dengan kejadian yg menimpa Carlose tadi hanya bisa menuruti perintah Ms.Isabelle. Wanita muda itu kembali keruangan kelasnya yg sudah sepi untuk membicarakan hal penting tadi dengan James. Harry yg juga sudah menunggu James untuk menjemput putranya lima menit lebih cepat itupun mulai curiga dengan keterlambatan James keluar kelas. Harry lalu berinisiatif untuk memastikan langsung apakah putranya masih di kelas atau tidak. Langkahnya terhenti di depan pintu kelas Ms.Isabelle, tempat anaknya diintrogasi.
“James, mengapa tiba-tiba wajah Carlose….? ….? Bisakah miss tau siapa nama ayahmu?” terdengar suara isabelle sayup-sayup dari balik pintu.
“Harry Potter, miss.”
“Apa? Har..ry.. Potter?” tanya ulang Isabelle untuk memastikan. Raut wajahnya seperti terkejut. James  terheran namun dia hanya mengangguk.
“Hmm.. permisi? Aku ayahnya James dan…”, Harry langsung buru-buru masuk untuk ‘menyelematkan’ James.
“Benarkah kau.. Harry Potter? Yang mengalahkan Voldemort?” serta-merta wajah Harry bingung , dia menjadi heran dan penasaran.
“Maaf, hmm.. ya. Tapi, bagaimana ….”
“Muggle seperti saya bisa mengetahui semua itu?” ucap Isabelle sambil menyambung pertanyaan Harry yg terputus.
Wajah Isabelle terlihat berseri sesaat melihat kedatangan Harry. Dia masih tidak menyangka  penyihir hebat sekelas Harry mau mengizinkan anaknya kursus ditempat kursus muggle. Tapi, bagaimana Isabelle bisa tau?
“Tuan Potter, nama saya Isabelle Diggory. Saya sepupu Cedric.” Lanjutnya setelah beberapa detik tercengang. Namun sepertinya kini Harry lah yg tercengang karena dia baru mengetahui bahwa guru kursus anaknya adalah keluarga penyihir.
“Saya Pph..potter, Harry Potter. Hmm.. mengapa anda bisa bekerja disini? Jarang sekali ada penyihir yg mau berkarir di dunia muggle.” Tanya Harry penasaran.
            “Oh, tidak tuan Potter. Saya tidak berbakat seperti anda. Saya.. hmm.. Squib!” jawabnya lemah.
            Sejak saat itu, Isabelle dan James semakin akrab. Isabelle tidak segan-segan untuk membela James saat ia diganggu temannya. Isabelle memang wanita lajang cantik yg baik, cerdas, tegas, dan penuh kasih sayang. Sosoknya tiba-tiba langsung menyihir hati James yg kesepian menjadi lebih ceria dan semakin bersemangat. Hal itu benar-benar membuat James merasa menemukan sosok seorang ibu yg selama ini belum pernah ia temui. Setiap harinya James tidak gusar lagi menunggu ayahnya pulang untuk menemaninya dan bermain bersamanya di rumah, karena Isabelle selalu setia menemani James di rumah saat Harry masih sibuk dengan pekerjaannya.
            Ketika itu hari sabtu, dan James merengek minta berkunjung kerumah Ron dan Hermione lagi. Namun kali ini James ingin Isabelle diikut sertakan bersama mereka. Harry mulai penasaran dengan seorang Isabelle. Mengapa putranya begitu merasa nyaman dengan wanita itu? Disaat-saat perhatian James sedang beralih, Harry dan Isabelle mulai mengakrabkan diri. Setelah beberapa lama mereka berbincang, Harry tiba-tiba merasa seperti ada sepanci besar sup kelelawar yg meledak dan memantul-mantul didalam dadanya. Awalnya perasaan seperti ini hanya disimpannya untuk ibu James, istrinya: Ginny. Namun setelah mengenal Isabelle dia mulai merasa hari-harinya akan cemerlang lagi seperti sewaktu bersama Ginny. Dia merasa cintanya telah kembali.
            Hermione yg mengetahui bahwa Harry sudah jatuh cinta lagi, merasa bersyukur dan ikut larut dalam kebahagiaan itu. Ron dan keluarga Weasley yg lainnya pun tidak ragu untuk membiarkan Harry mendapatkan hari-harinya yg hilang semenjak sepeninggalan Ginny. James juga memiliki peluang untuk mendapatkan ibu baru, tentunya tanpa melupakan Ginny sebagai ibu kandungnya yg berjuang dengan cinta untuk membuatnya dapat menghirup udara dunia. Harry dan James mendapatkan kehidupan baru yg indah bersamaan dengan hadirnya Isabelle Diggory.
========================
Tentang penulis:
Helen Putriana Shary adalah member HPFI dari kota Medan. Cewek ini cukup hobi menulis karena itu ia mengikuti lomba menulis epilog Harry Potter yang diadakan HPFI. Walaupun belum berhasil menjadi juara, karya Helen 'Jiwa yang Kembali' termasuk dalam karya terbaik dalam EWC yang akhirnya dimuat di HPFI Blog. Karya ini sekaligus fanfic pertama Helen yang dimuat di HPFI Blog.

Selasa, 01 Februari 2011

14 Gambar Studio Promo Baru Karakter Harry Potter and the Deathly Hallows: Part. I

Beberapa gambar promo baru Harry, Ron, Hermione, Bill, Fleur, Fred dan George, Ginny Weasley, dan Remus Lupin dalam pakaian pesta mereka untuk pernikahan dalam Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I telah dirilis online. Semuanya, bersama dengan foto Bellatrix Lestrange dengan tongkatnya, dapat dilihat dibawah ini...















Berita ini HPFI Blog dari SnitchSeeker.